Penulisan 2
ISTILAH TELEMATIKA DIBERBAGAI BIDANG
Sumber:
Nama : Syahsoza Puji
Kelas : 4KA24
NPM : 16110776
Tugas :
Istilah telematika sering dipakai dalam
beberapa macam bidang, antara lain sebutkan serta gambarnya
Telematika sudah merupakan bagian yang tak
terpisahkan dari kehidupan manusia, bahkan menjadi komoditas industri, bisnis
informasi, media dan telekomunikasi. Perubahan (kemajuan) dalam teknologi
telematika telah mentransformasikan pola ekonomi, pola hidup dan cara melakukan
bisnis secara signifikan. Pemanfaatan internet dalam e-Business secara nyata
dapat menekan biaya transaksi bisnis dan memberikan kemudahan dalam melakukan
diversifikasi kebutuhan. Pemanfaatan internet dalam e-Government juga telah
terbukti dapat meningkatkan kinerja pemerintah didalam penyediaan informasi dan
penyelenggaraan layanan kepemerintahan kepada masyarakat dan kalangan bisnis
Pemanfaatan internet dalam e-Health, e-Education, dan lain-lain secara nyata
telah memberikan nilai tambah bagi masyarakat. Pengaruh lebih jauh perkembangan
telematika berimplikasi pada transformasi pola ekonomi yang semula berorientasi
pada “Supplier” kearah “Konsumen”. Konsumen secara mudah dapat melakukan
pencarian dan perbandingan untuk mendapatkan produk berkualitas tinggi dan
dengan harga kompetitif. Perkembangan telematika juga mempengaruhi pola dan
fungsi pemerintah, dari semula bersifat memiliki, mengembangkan dan
mengoperasikan industri, berubah menjadi penentu kebijakan, pemberi regulasi,
pemantau dan pendorong perkembangan sektor industri.
Telematika adalah singkatan dari
Telekomunikasi dan Informatika. Istilah telematika sering dipakai untuk
beberapa macam bidang, sebagai contoh adalah:
- Integrasi antara sistem telekomunikasi dan informatika yang dikenal sebagai Teknologi Komunikasi dan Informatika atau ICT (Information and Communications Technology). Secara lebih spesifik, ICT merupakan ilmu yang berkaitan dengan pengiriman, penerimaan dan penyimpanan informasi dengan menggunakan peralatan telekomunikasi.
- Secara umum, istilah telematika dipakai juga untuk teknologi Sistem Navigasi/Penempatan Global atau GPS (Global Positioning System) sebagai bagian integral dari komputer dan teknologi komunikasi berpindah (mobile communication technology). Secara lebih spesifik, istilah telematika dipakai untuk bidang kendaraan dan lalulintas (road vehicles dan vehicle telematics), Jadi telematika itu sendiri dapat diartikan sebagai sistem jaringan komunikasi jarak jauh dengan teknologi informasi yang lebih mengacu kepada industri yang berhubungan dengan penggunakan komputer dalam sistem telekomunikasi. Salah satu contoh telematika yaitu internet.
Istilah telematika juga sering
dipakai untuk beberapa macam bidang, seperti :
- Integrasi antara sistem telekomunikasi dan informatika yang dikenal sebagai Teknologi Komunikasi dan Informatika atau ICT (Information and Communications Technology). Secara lebih spesifik, ICT merupakan ilmu yang berkaitan dengan pengiriman, penerimaan dan penyimpanan informasi dengan menggunakan peralatan telekomunikasi.
- Secara umum, istilah telematika dipakai juga untuk teknologi Sistem Navigasi/Penempatan Global atau GPS (Global Positioning System) sebagai bagian integral dari komputer dan teknologi komunikasi berpindah (mobile communication technology).
- Secara lebih spesifik, istilah telematika dipakai untuk bidang kendaraan dan lalulintas (road vehicles dan vehicle telematics).
TELEMATIKA
DALAM BIDANG KOMPUTER
1. E-Government
E-goverment merupakan pemanfaatan
telematika dalam bidang pemerintahan. Dalam e-goverment telematika lebih kepada
membantu dalam konteks pembangunan. Baik negara maju maupun berkembang,
telematika digunakan dalam beberapa sektor seperti menurunkan biaya untuk
mengakses informasi, berkomunikasi dan melaksanakan berbagai kegiatan
transportasi.
2. E-Commerce
E-commerce mungkin sangat tak asing
ditelinga, e-commers merupakan salah satu pemanfaatan telematika yang paling
banyak digunakan, atau bisa disebut sedang hangat-hangat nya. E-commers
merupakan bidang perdagangan/ penjualan , seperti jualan online, baik melalui
blog, wensite pribadi ataupun melalui jejaring sosial, melalui twitter, facebook,
dan lain-lain. Dengan e-commerce pembeli dan penjual tak harus bertemu face to
face seperti penjual dan pembeli di pasar, misalnya, dengan begini jarak dan
waktu tak lagi menjadi penghalan untuk melakukan suatu transaksi.
3. E-Learning
E-learning merupakan singkatan dari
Elektronic Learning, merupakan cara baru dalam proses belajar mengajar yang
menggunakan media elektronik khususnya internet sebagai sistem pembelajarannya.
E-learning merupakan dasar dan konsekuensi logis dari perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi. E-learning dalam arti luas bisa mencakup pembelajaran
yang dilakukan di media elektronik (internet) baik secara formal maupun
informal. E-learning secara formal misalnya adalah pembelajaran dengan
kurikulum, silabus, mata pelajaran dan tes yang telah diatur dan disusun
berdasarkan jadwal yang telah disepakati pihak-pihak terkait (pengelola
e-learning dan pembelajar sendiri).
TELEMATIKAN
DI BIDANG TRANSPORTASI
Telematika transportasi adalah
cabang teknologi yang mengintegrasikan telekomunikasi dan software engineering
di bidang sistem transportasi. Saat ini bidang ini telah memainkan peran
penting dalam manajemen efektif jaringan infrastruktur transportasi dan
menyediakan kolaborasi optimum antara berbagai jenis tipe transportasi, atau
yang dikenal dengan transportasi multimodal (multimodal transport).
Sistem transportasi cerdas,
mendukung dan menyediakan berbagai jenis layanan transportasi ke institusi dan
pribadi. Karena, kategori user di dalam layanan telematika transportasi adalah
tidak homogen, maka berbagai jenis layanan harus disiapkan penyelenggara jasa.
Dan sebagai contoh yang menerapkan
layanan telematika di bidang transportasi di Indonesia ialah TOYOTA. Semakin
tingginya mobilitas masyarakat, terutama di wilayah perkotaan, membutuhkan
layanan penunjang yang mampu membantu masyarakat untuk sampai ke tujuannya
dalam waktu singkat. Toyota melihat peluang ini dengan mengembangkan layanan
telematika. Telematika (telekomunikasi dan teknologi satelit) akan menjadi
bagian dari gaya hidup berkendara di abad 21 yang harus difasilitasi.
Saat ini, Toyota telah mencetuskan
dua macam sistem teknologi telematika secara bergerak yang dapat diakses
melalui telepon seluler, yaitu M-Toyota dan Toyota Navigation. Hingga Juni
2008, M-Toyota telah diakses hingga 180.000 pengunjung setiap bulan. Layanan
ini berisi informasi produk, layanan purna jual, hingga hal-hal yang bersifat
emergency. Selain itu, Toyota juga memiliki layanan navigasi yang menggandeng
perusahaan pemetaan Tele Atlas. Informasi dan peta lengkap dengan 13.000
lokasi-lokasi penting, mulai hotel, rumah sakit, hingga dealer Toyota sudah
terekam. Saat ini peta tersebut sudah meng-cover wilayah Pulau Jawa dan Bali.
Pada September 2008, layanan peta akan menjangkau mencapai Sumatra.Toyota juga
mengembangkan perangkat keras dan Graphics User Interface (GUI) yang didesain
secara khusus. Dengan layanan Toyota Genuine Accesories (TGA). Toyota juga
mempermudah pengguna Toyota Navigation dengan memberikan update perangkat lunak
tanpa dikenai biaya. Toyota melengkapi layanan telematikanya dengan layanan
Mobile Reward Exchange (MORE) yang dirancang dalam mobile platform untuk
pengguna telepon seluler. Bagi konsumen yang mengikuti MORE akan mendapat
informasi seputar M-Toyota dan info program.
TELEMATIKA
DI BIDANG KOMUNIKASI
Yang termasuk dalam telematika ini
adalah layanan dial up ke Internet maupun semua jenis jaringan yang didasarkan
pada sistem telekomunikasi untuk mengirimkan data. Internet sendiri merupakan
salah satu contoh telematika. Di Indonesia, pengaturan dan pelaksanaan mengenai
berbagai bidang usaha yang bergerak di sektor telematika diatur oleh Direktorat
Jenderal Aplikasi Telematika. Direktorat Jenderal Aplikasi Telematika
(disingkat DitJen APTEL) adalah unsur pelaksana tugas dan fungsi Departemen di
bidang Aplikasi Telematika yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada
Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.
Referensi tentang layanan telematika
di bidang komunikasi :
Wireless atau dalam bahasa Indonesia
disebut nirkabel, adalah teknologi yang menghubungkan dua piranti untuk
bertukar data tanpa media kabel . Data dipertukarkan melalui media gelombang
cahaya tertentu (seperti teknologi infra merah pada remote TV) atau gelombang
radio (seperti Bluetooth pada computer dan ponsel ) dengan frekuensi tertentu.
Kelebihan teknologi ini adalah
mengeleminasi penggunaan kabel, yang bisa cukup mengganggu secara estetika, dan
juga kerumitan intalasi untuk menghubungkan lebih dari 2 piranti bersamaan.
Misalnya: untuk menghubungkan sebuah 1 komputer server dengan 100 komputer
client, dibutuhkan minimal 100 buah kabel, dengan panjang bervariasi sesuai
jarak komputer klien dari server. Jika kabel-kabel ini tidak melalui jalur
khusus yang ditutupi (seperti cable tray atau conduit), hal ini dapat
mengganggu pemandangan mata atau interior suatu bangunan. Pemandangan tidak
sedap ini tidak ditemui pada hubungan antar piranti berteknologi nirkabel.
0 komentar:
Posting Komentar
Mohon maaf karena comment yang masuk tidak dapat langsung ditampilkan, karena harus melalui comment moderation terlebih dahulu oleh saya, comment yang layak untuk ditampilkan akan saya tampilkan.. terima kasih..