Setelah UN berlalu saya fokus belajar untuk masuk ke
Perguruan Tinggi Negri(PTN), saya juga
belajar di Nurul Fikri(NF) dengan bayaran yang lumayan mahal, pada saat itu
saya sangat menyesal dikarenakan tidak sungguh-sungguh dalam belajar karena belum menemukan cara belajar yang cocok, jadi belajar tidak maksimal, hasil Tray out juga tidak memuaskan.
Tes demi tes saya lalui mulai dari tes UMB, SNMPTN,
SIMAK UI, STIS dan STAN. Saya sangat berharap masuk ke salah satu perguruan
negri yang saya pilih, tapi kegagalan selalu datang. Perasaan saya waktu itu sedih, kecewa pada diri
sendiri, dan kecewa karena mengecewakan harapan orang tua.
Saya benar-benar
tidak meyiapkan diri untuk masuk ke Perguruan Tinggi Swasta(PTS), karena berharap besar untuk masuk Perguruan Tinggi Negeri(PTN), ketika disaat saya
merasa kesempatan masuk PTN telah berakhir saya baru mencari PTS dan orang tua memberi pilihan antara BSI, LP3I dan gunadarma dengan alasan universitas
tersebut dekat dengan rumah .
Universitas Gunadarma adalah kampus yang terdekat
dari rimah saya, jadi saya memilih kampus Universitas Gunadarma, padahal
sebelumnya saya mendapatkan beasiswa dari Universitas Gunadarma, dan saya tolak
karena saya ingin sekali masuk PTN dan mau usaha terlebih dahulu mengikuti
tesnya, pada akhirnya saya masuk juga ke Universitas Gunadarma ini dengan jalur
umum tanpa beasiswa.
Setelah saya masuk di Universitas Gunadarma saya
merasa saya bisa berkembang di sini, jika saya masuk Universitas Swasta belum
tentu saya bisa berkmbang. Inilah takdir Allah dan saya percaya kalau inilah
yang terbaik.
0 komentar:
Posting Komentar
Mohon maaf karena comment yang masuk tidak dapat langsung ditampilkan, karena harus melalui comment moderation terlebih dahulu oleh saya, comment yang layak untuk ditampilkan akan saya tampilkan.. terima kasih..